PPTQ-HNA — Pelatihan Jurnalistik Santri IPPPHNA resmi ditutup pada Minggu sore, 18 Mei 2025, pukul 16.30 WIB di Masjid Pondok Pesantren Tahfizh Al-Qur'an Haji Nur Abdullah. Penutupan dilakukan oleh Pimpinan Pondok, Ustadz Marva Edison, S.Ag., Gr., sekaligus memberikan arahan dan apresiasi atas semangat para santri dalam mengikuti pelatihan selama dua hari penuh.
Dalam penutupan ini juga diumumkan dua kelompok terbaik yang berhasil menyusun berita sesuai dengan kaidah jurnalistik yang telah dipelajari pada hari pertama pelatihan. Dari kelompok putra, Kelompok 3 yang meliput aktivitas olahraga santri di akhir pekan dinobatkan sebagai pemenang. Sementara dari kelompok putri, Kelompok 6 yang mengangkat tema syukuran santriwati kelas 7 atas khatamnya Kitab Al-Miftah menjadi juara.
Salah satu peserta, Yusuf dari kelas 10, menyampaikan kesan dan pesannya mewakili peserta lainnya. “Bagus, terima kasih. Pelatihan ini sangat bermanfaat dan membuat saya semakin semangat menulis. InsyaAllah akan berguna untuk kegiatan membuat berita ke depan,” ujarnya.
Ustadz Marva dalam sambutannya mengapresiasi seluruh peserta yang telah mengikuti kegiatan dengan serius dan penuh semangat. Beliau berharap pelatihan ini menjadi titik awal munculnya penulis-penulis muda di lingkungan pondok. “InsyaAllah mading akan kita aktifkan kembali, dan karya-karya santri juga bisa kita tampilkan di website resmi pondok,” tutur beliau sebelum menutup acara secara resmi.
Acara dilanjutkan dengan pemberian hadiah kepada dua kelompok terbaik serta pembagian sertifikat kepada seluruh peserta pelatihan. Suasana hangat dan semangat kebersamaan terpancar saat sesi foto bersama, mengabadikan momen bersejarah bagi para calon jurnalis muda pesantren.
Dengan berakhirnya pelatihan ini, diharapkan para santri lebih percaya diri dalam menulis, meliput kegiatan, dan mengelola media pondok. Pelatihan ini menjadi langkah nyata pondok dalam menumbuhkan literasi media di kalangan pelajar pesantren.
Oleh: Humas PPTQ-HNA
