Baso, 2 Oktober 2024 – Madrasah Aliyah Swasta (MAS) Kata Hati, Pondok Pesantren Tahfizh Al-Qur'an Haji Nur Abdullah, memulai tahapan penting dalam perjalanan pendidikan mereka dengan menggelar kegiatan visitasi akreditasi pada Rabu, 2 Oktober 2024. Acara yang berlangsung di Musholla pondok pesantren ini menjadi tonggak penilaian kualitas yang diharapkan dapat memberikan pengakuan resmi atas pencapaian dan kinerja lembaga pendidikan tersebut.
Kegiatan ini diawasi langsung oleh dua asesor dari Badan Akreditasi Nasional, yaitu Dr. H. Asraf Amir, M.M. dan Dr. Hasnul Fikri, M.Pd. Kedua tokoh ini memiliki pengalaman dan kapasitas yang mumpuni dalam menilai serta memberikan evaluasi yang akurat terhadap lembaga pendidikan. Kehadiran mereka menjadi penanda seriusnya proses akreditasi ini bagi perkembangan MAS Kata Hati ke depannya.
Acara pembukaan visitasi ini dihadiri berbagai tamu undangan penting, di antaranya adalah Kepala Kemenag Agam, Bapak Dr. H. Thomas Febria, S.Ag., MA., Camat Baso, Bapak Imran Pangaduan, dan perwakilan dari beberapa instansi pemerintah seperti Puskesmas Kecamatan Baso dan KUA Kecamatan Baso. Tidak hanya itu, Wali Nagari Koto Baru, Yayasan Ibnu Abdil Aziz, serta tokoh masyarakat setempat dan perwakilan wali santri juga turut hadir, memperlihatkan dukungan penuh dari berbagai pihak terhadap MAS Kata Hati.
Acara dimulai dengan sambutan dari pengurus Yayasan Ibnu Abdil Aziz, Bapak Surya Wendri, yang menyampaikan apresiasi terhadap peran dan tanggung jawab besar yang diemban oleh MAS Kata Hati dalam mengembangkan pendidikan berbasis pesantren. Ia juga menekankan pentingnya akreditasi sebagai pengakuan formal terhadap kinerja lembaga ini dalam mencetak generasi yang berakhlak mulia dan berwawasan luas.
Dalam sambutannya, Camat Baso, Bapak Imran Pangaduan, memberikan apresiasi terhadap pencapaian MAS Kata Hati dan berharap visitasi akreditasi ini dapat berjalan lancar serta menghasilkan penilaian yang memuaskan. Camat Baso juga menyatakan pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga pendidikan dalam menciptakan generasi penerus yang unggul di berbagai bidang.
Kepala Kemenag Agam, Bapak Dr. H. Thomas Febria, dalam sambutannya menekankan pentingnya pendidikan berbasis agama seperti yang diterapkan di MAS Kata Hati. Ia mengingatkan bahwa madrasah memiliki peran besar dalam membentuk karakter generasi muda dengan nilai-nilai keagamaan dan akademik yang seimbang. Kemenag Agam, menurutnya, akan terus mendukung lembaga-lembaga pendidikan di bawah naungannya agar mencapai akreditasi yang memadai sesuai standar nasional.
Sambutan yang tak kalah penting datang dari tim asesor. Dr. H. Asraf Amir, M.M., menjelaskan secara rinci mengenai proses akreditasi yang akan berlangsung. Ia menegaskan bahwa akreditasi bukan hanya tentang penilaian administrasi, tetapi juga mencakup evaluasi kualitas pembelajaran, fasilitas, dan tata kelola sekolah secara menyeluruh. Sementara itu, Dr. Hasnul Fikri, M.Pd., mengingatkan bahwa hasil akreditasi yang baik akan menjadi motivasi bagi sekolah untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas layanan pendidikan yang mereka tawarkan.
Setelah acara sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan presentasi profil sekolah yang dipaparkan oleh Kepala MAS Kata Hati, Ustadz Marva Edison, S.Ag., Gr. Dalam presentasinya, ia menguraikan perjalanan panjang madrasah ini sejak didirikan hingga menjadi salah satu lembaga pendidikan yang dihormati di wilayah tersebut. Ustadz Marva memaparkan visi dan misi sekolah yang berfokus pada penguatan pendidikan berbasis Al-Qur'an dan pengembangan potensi santri melalui berbagai program ekstrakurikuler dan keagamaan. Tak lupa, ia juga menyoroti berbagai prestasi yang telah diraih oleh santri, baik di bidang akademik maupun non-akademik, yang semakin memperkokoh posisi MAS Kata Hati sebagai lembaga pendidikan unggulan.
Kegiatan visitasi akreditasi ini dijadwalkan berlangsung selama dua hari, dari 2 hingga 3 Oktober 2024. Tim asesor akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap berbagai aspek operasional sekolah, mulai dari kurikulum, fasilitas, tata kelola, hingga proses pembelajaran di kelas. Harapannya, MAS Kata Hati dapat memenuhi standar nasional yang ditetapkan dan meraih hasil akreditasi yang terbaik.
Akreditasi bukan hanya formalitas, tetapi merupakan cerminan dari kualitas pendidikan yang diberikan kepada santri. Dengan dukungan penuh dari masyarakat, pemerintah, dan seluruh civitas akademika, MAS Kata Hati berharap dapat terus melahirkan generasi yang unggul dalam ilmu pengetahuan, agama, dan karakter, menuju masa depan yang lebih baik.